photo dewapk_zpsrdm2oe4t.gif  photo a 1_zpsdzu0hapq.gif  photo balakqq_zpsztpp8lh9.gif

Selasa, 21 Juni 2016

RESTORAN BUGIL DI TOKYO TAPI YANG GEMUK DI LARANG MASUK !!!!!



Restoran bugil pertama di Jepang, akan di buka mulai bulan depan, namun pelanggan yang dianggap “overweight” akan ditolak, dan uang pembayarannya hangus.

Restoran Bugil Di Tokyo
Infokami.com – Launching Restoran bugil pertama di Jepang, akan di buka mulai bulan depan tepatnya tanggal 29 Juli nanti, namun restoran di kota Tokyo itu langsung memberlakukan peraturan keras bagi pelanggan yang terlalu gemuk tidak diperbolehkan masuk.

Selain adanya batasan usia dengan hanya mengizinkan pelanggan berusia 18-60 tahun masuk ke tempat itu, staff restoran akan menimbang berat badan para pelanggan.

“Jika Anda berbobot 15 kilogram lebih berat dari rata-rata berat badan dibanding tinggi badan Anda, maka kami harap Anda tak memesan tempat,” demikian salah satu aturan yang dicantumkan dalam situs resmi restoran itu.



Bagi pelanggan yang dianggap “overweight” akan ditolak masuk ke dalam restoran dan uang pembayarannya hangus, karena pembayaran harus dilakukan saat pemesanan tempat dilakukan lewat sistem pemesanan yang seluruhnya dilakukan secara online.

Aturan lain adalah, pengunjung dilarang mengganggu pengunjung lain dengan menyentuh atau mengajak berbicara. Selain itu, para pelanggan dengan tubuh bertato juga dilarang masuk.


KABAR47 - Sejauh ini, pemilik restoran belum memberi tanggapan terkait aturan ketat tersebut. Satu hal yang pasti adalah pelanggan harus merogoh kocek cukup dalam untuk makan di restoran ini.

Cara mendapatkan tiket masuk ke dalam restoran, menyantap makanan yang dilayani para pria berotot dengan pakaian minim serta menyaksikan suguhan tarian yang dibawakan para model pria maka pelanggan minimal harus membayar 80.000 yen atau hampir Rp 10 juta per orang.

Kalau hanya ingin makan, tanpa menyaksikan tarian, maka rata-rata makanan di restoran itu dihargai antara 14.000-28.000 yen atau Rp 1,7-Rp 3,4 juta per porsi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar