photo dewapk_zpsrdm2oe4t.gif  photo a 1_zpsdzu0hapq.gif  photo balakqq_zpsztpp8lh9.gif

Kamis, 16 Juni 2016

GILAK BANGET !!! ISTRI LURAH INI MINTA DI HAMILIN DAN DI BERI HADIAH UANG 10 JT


KABAR47 - FB kembali dibikin heboh dengan beredarnya iklan aneh tapi nyata berikut. Ada sebuah iklan yang berisi istri Lurah minta dihamili dan yang berhasil akan mendapatkan hadiah berupa uang Rp 10 juta.

Iklan yang menghebohkan FB dan media sosial lainnya tersebut pertama kali diunggah ke Twitter oleh akun @imanbr. Iklan itu diunggah pada 26 April 2016 lalu, hingga kini telah diretweet 122 kali dan banjir komentar.

Iklan yang bikin heboh itu kemudian tersebar luas ke FB dan juga media sosial lainya. Dalam iklan tersebut terdapat sebuah foto wanita berkacamata duduk santai. Iklan yang menghebohkan FB itu juga terdapat tulisan “Barang Siapa Yang Bisa Menghamili Ibu Ini Akan Di Beri Imbalan Uang 10 Juta”.

Dari iklan yang menjadi viral di FB dan medsos lainya tersebut diketahui bahwa wanita dalam iklan tersebut bernama Fitriani Aniyah biasa dipanggil Ani. Dalam iklan tersebut juga diketahui bahwa Ani adalah istri dari lurah di Gorontalo bernama Hadi Purwanto.

Akhirnya Purwanto membuat iklan yang heboh di FB dengan imbalan hadian uang Rp 10 juta.  Tulisan dalam iklan tersebut juga menyebutkan bahwa hal seperti itu sudah tidak asing lagi di Gorontalo bahkan sering terjadi dan menjadi tradisi.

Iklan-Istri-Lurah-Minta-Dihamili-dan-Berhadiah-Uangaga-Rp-10-Juta-Bikin-Heboh-FB

iklan yang menghebohkan para pengguna FB, Twitter dan media sosial lain tersebut mendapat banyak komentar dari netizen. Banyak netizen yang ingin mendaftar tapi ada jga netizen yang mengecam iklan tersebut.

Netizen juga ada yang khawatir jika nantinya istri lurah tersebut tidak bisa hamil, ada sanksi atau tidak. Ada juga netizen yang ragu jika ternyata istri lurah itu mandul. Namun ada juga netizen yang memberikan saran supaya untuk periksa kesuburan ke dokter. Ada juga netizen yang menyarankan untuk program bayi tabung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar